Akhirnya saya memutuskan kali ini akan menulis hal-hal
seputar kesatriaan yang telah saya tinggalli hampir 2 tahun ini. Namun sebelumnya,
kawan-kawan yang akan ikut tour saya harus mengerti beberapa perbendaharaan
kata yang ada di IPDN, soalnya kalau cerita all about kesatriaan nggak pake
kata-kata khas kami, percuma aja, nggak ada feel-nya *halah*, kamus ini saya
artikan dengan bahasa saya sendiri supaya mudah dimengerti. Oke,capcyus cin..
Kemarin minggu ane pesiar bareng kawan ane di salah satu café di Jatinangor. Katanya sih enak makanan di sini, ane memberanikan diri buat nyobain menu ala LONDO di kafe ini. MIXED ROLADE TELUR, salah satu menu yang membuat saya penasaran, soalnya dua temen saya pada pesen yang udah pernah saya coba. Si Dian pesen beef kung pao gitu, kalo Ratna pesen nasi goreng keju sama daging *ni anak emang penggemar nasi kremes, eh goreng*.
Jujur saja, sepertinya cara saya menulis dan menyampaikan ke
kawan-kawan semua sudah sangat berbeda dari yang dulu. Gaya bahasa saya jadi
kayak orang mabok yang nggak tahu mau bilang apa, asal nyrocos, mak nyos.
sumber |
Pikiran saya tiba-tiba tertuju sama kawancut di grup KK buat
minta tolong, tapi akhirnya saya urungkan niat dan berusaha sendiri. Selama satu
hari ini saya mulai dengan mencari inspirasi, dibuka dengan ritual membaca blog
milik Om Saman sebagai salah satu inspirator saya dalam menulis, namun sayang,
beta seng bisa menemukannya kawan! Nyatanya Om Saman mengGembok blognya. Beta su
kecewa ni…