Surat Untuk Sahabat

August 05, 2011

Bingung mau ngepost apa, akhirnya saya buka-buka file lama dan mengcopas kembali tulisan lama ini. Saya sempat sebuah surat untuk sahabat saya Ciko yang sedang patah hati saat itu. Yah saya kasihan gitu sama nasibnya, makanya mau menyenangkan dia, kan saya sahabat yang baik :3. Yuk cekidot dibaca, semoga kalian juga terhibur..

Dear sahabatku Ciko..

Kutulis ini dengan cinta tulus sehalus pantat kucingmu. Kau yang sedang patah hati ku tahu itu. Merasakan racun cinta yang merasuk dalam tubuh, seperti menelan 5 ton jarum yang menancap kesetiap organ tubuhmu. Aku tak mungkin mencabutnya satu-satu, karena terlalu banyak dan pastinya saya bikin saya capek.

Sahabatku Ciko yang baik, saat kau jatuh cinta dunia ini serasa milikmu seorang dan yang lain ngontrak (kasihan). Kau tersenyum sepanjang hari sampai dikira orang gila yang kabur dari RSJ. Namun kau tak peduli, karena kebahagian cinta sedang bersamamu. Dia selalu membuatmu bermimpi indah, tak peduli siang atau malam. Aku sahabatmu ini, senang sekali waktu kau katakan bahwa kau jatuh cinta setelah sekian lama kau tak bercinta. Aku berdoa semoga wanita yang kau pilih kali ini menjadi yang terakhir sampai nanti kau mati. Namun apa mau dikata, doaku tak diridhoi, mungkin kurang iklas ya kalau berdoa. Atau mungkin Tuhan berkehendak lain bahwa dia memang bukanlah wanita yang baik untukmu.

Sahabatku Ciko, aku tak bisa mengatakan kau tampan secara fisik (maaf), tapi menurutku kau tampan dari hati. Sayangnya wanita itu bodoh, tak bisa melihat dengan jelas baiknya hatimu itu. Janganlah kau bersedih, cinta yang pupus ini bukanlah akhir hidupmu. Wanita di dunia ini tak hanya dia! Bila kau tak puas, carilah di akhirat, di sana ada Nike Ardila, Alda Risma, atau bahkan Manly Monro. Cinta tak harus kau tangisi sahabatku, dunia takkan hancur bila kau patah hati. Tapi aku percaya kau bukanlah orang isikidil yang gampang terpuruk begitu saja.

Sahabatku Ciko, maaf bila suratku ini sungguh GJ alias nggak jelas. Namun aku berharap suratku ini membuatmu tertawa, membuatmu semangat, dan tahu bahwa aku di sini sebagai sahabat untukmu. Seperti kata Bondan si lumba-lumba, apapun yang terjadi kukan slalu ada untukmu (jingle iklan XL “saya kapok dibohongi anak kecil”). Sekian dari saya, wabillahi taufik walhidayah, wasalammualaikum wr. wb.

Salam Soneta

Pipit, 28 November 2010

Baca Artikel Populer Lainnya

6 komentar

  1. sehalus pantat kucing? emang pantat kucing halus ya? hehee

    ReplyDelete
  2. yang bener Marylin Monroe kan?

    wah, kasian ya si Ciko
    anyway si Ciko kenapa ga ikutan Chila aja jadi dokter? #salah

    ReplyDelete
  3. meong surat ini bikin saya takut ke wc....
    kamu bener-bener berbakat nak,,, (tepok-tepok pundak

    ReplyDelete
  4. eh nama sobatmu Ciko?

    ok mirip nama kucingku Chiko :3

    ReplyDelete
  5. hahaha... aduh lucu banget ;D thumbs up

    ReplyDelete
  6. HAHAHAHAHA. kamu berbakar jadi penulis komedi. :D

    ReplyDelete

If you have no critics you'll likely have no succes ~Malcolm X